<p> Badung Gelar Upacara Nangluk Merana dan Mapakelem di Seseh</p> <p> Bertepatan dengan tilem sasih kanem, Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas kebudayaan melaksanakan Upacara Nangluk Merana dan Mapekelem di pesisir Pantai Seseh Kecamatan Mengwi Jumat, (7/12). Upacara Nangluk Merana adalah upacara yadnya yang dilaksanakan sebagai permohonan kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa) agar berkenan menangkal atau mengendalikan gangguan-gangguan yang dapat membawa kehancuran ataupun penyakit pada tanaman seperti di sawah, hewan maupun manusia sehingga tidak membahayakan lagi. Upacara tersebut dipuput Ida Pedanda Putra Buruan Geria Pesraman Darmasaba dan Ratu Pedanda Buda Jelantik dari Griya Jadi Kediri Tabanan. Hadir pada saat itu Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa beserta Nyonya Rasniathi Adi Arnawa, Kepala Kantor Kementerian Agama Badung A.A Gede Manguningrat, Bendesa Adat Seseh serta para Perangkat Daerah di Kabupaten Badung. Dalam kesempatan tersebut Sekda Adi Arnawa beserta seluruh OPD melakukan persembahyangan bersama agar upacara tersebut bisa berjalan dengan baik serta memberikan kerahayunan bagi Jagat Badung dan Bali.</p> <p> Panitia Upacara sekaligus Kabid Adat Dinas Kebudayaan IB Sagung bersama Sekretaris Dinas Kebudayaan I Made Rustan menjelaskan Upacara yang dilaksanakan ini adalah mapekelem yang jatuh pada sasih tilem kaenam, memiliki makna untuk memohon kerahayuan jagat. "Hujan yang turun pada sasih kaenam lebih lebat pada saat sasih kelima musim pancaroba tentu dapat berdampak pada kondisi alam dan merebaknya aneka penyakit seperti penyakit flu burung maupun hama sehingga dengan adanya Upacara Nangluk Merana dan Mapekelem inilah diharapkan dapat memberikan keselamatan lahir dan batin terutamanya di Kabupaten Badung," ungkapnya. </p> <p> Upacara ini sudah yang ke-9 kalinya dan rutin dilakukan setiap tahun. Dilaksanakan di ajeng Pura Batu Bolong Seseh di Desa Adat Seseh. Adapun sarana mapakelem berupa kambing, babi, bebek hitam, ayam. Sarana upakara yang dihatur adalah padudusan agung, dan tawur balik sumpah madya. "Pada Upacara hari ini melibatkan bendesa adat se-Kabupaten Badung, Pekaseh, dan Kelian Subak Abian. Selesai upacara mapakelem selanjutnya nunas tirta yang langsung dibagikan kepada masing-masing desa adat dan subak-subak yang ada di Kabupaten Badung,“ jelasnya.</p> <p>  </p>
Badung Gelar Upacara Nangluk Merana dan Mapakelem di Seseh
10 Dec 2018