<p> <strong>Wabup Suiasa Memimpin Rapat Koordinanasi Dalam Rangka Pengembangan Inovasi Pelayanan Publik Di Kabupaten Badung</strong><br /> <br /> Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Badung menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Peningkatan Program "One Agency One Inovation", bertempat di ruang rapat Kriya Gosana Lt. III Pusat Pemerintahan Mangupraja Mandala, Kamis (10/12). Rapat ini dipimpin Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa didampingi Asisten III Administrasi Umum Cokorda Raka Darmawan beserta para Staf Ahli, Asisten, Inspektur, Dirut RSUD, Dirut BUMD dan dihadiri oleh seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Badung, Camat dan Perbekel/Lurah se-Kabupaten Badung.<br /> Dalam arahannya Wabup. Suiasa menyampaikan dalam rangka mendorong tumbuhnya ide-ide Inovatif, Pemerintah telah mencanangkan Program "One Agency One Inovation" (Satu Instansi, Satu Inovasi) yang selanjutnya di evaluasi dalam kompetisi inovasi pelayanan publik tingkat nasional (Sinovik), oleh karena itu, seluruh instansi pemerintah dituntut untuk terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat baik dari sisi kecepatan, kemudahan maupun kenyamanannya. “Kita di Kabupaten Badung telah berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melalui pembangunan sarana dan prasarana, Peningkatan Kualitas SDM, Pemanfaatan tekhnologi informasi dan komunikasi namun yang perlu terus dikembangkan adalah mendorong tumbuhnya program/kegiatan yang bersifat inovatif yang dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat.” terangnya.</p> <p> Lebih lanjut disampaikan disamping untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, mulai tahun 2018 ini program inovatif yang lolos Top 99 Nasional, menjadi salah satu indikator pemberian Dana Insntif Daerah (DID) sehingga perlu lebih serius dalam menciptakan program Inovasi untuk menyongsong Kompetisi yang akan datang.<br /> Sementara itu Ketua Panitia selaku Asisten III Administrasi Umum Cokorda Raka Darmawan dalam sambutannya menyampaikan dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan, Pemerintah Pusat terus mendorong agar seluruh instansi pemerintah dapat mengembangkan berbagai Ide/Pemikiran yang bersifat Inovatif. “Sehingga dipandang perlu untuk mengambil langkah-langkah kongkrit dalam mendorong tumbuhnya budaya inovasi, salah satunya adalah melalui rapat koordinasi pengembangan inovasi pelayanan publik,” ungkapnya. Lebih lanjut dikatakan Rakor pengembangan inovasi pelayanan publik dimaksudkan untuk menyamakan persepsi dan komitmen untuk mengembangkan inovasi daerah, sedangkan tujuannya agar perangkat daerah setiap tahun dapat menyiapkan minimal 1 inovasi untuk kompetisi inovasi pelayanan publik nasional. “Kita di Kabupaten Badung memiliki banyak kegiatan yang tersebar di seluruh Perangkat Daerah, kami yakin diantara kegiatan tersebut banyak yang lahir dari pemikiran yang Inovatif sehingga perlu digali dan dipublikasikan manfaatnya bagi masyarakat melalui Program One Agency One Inovation,” imbuhnya.</p>